Jumat, 15 Januari 2016

Putar-Putar TMII

Niat awal ke TMII karena mau ajak emir lihat musem air tawar berhubung anaknya memang penggemar ikan dan segala jenis binatang. Sebelum kita coba Sea World, kita coba yang murah meriah dulu di museum air tawar. Tiket masuk gerbang TMII 10 ribu/orang dan 6 ribu/motor.

Tujuan utama adalah museum air tawar, biaya masuknya 25ribu/orang, emir pun harus beli karcis karena tingginya sudah melewati batas tinggi minimum yang harus bayar. Kurang puas sih rasanya, karena di dalamnya ternyata isinya cuma ikan-ikan yang sudah biasa kita lihat, penampakan aquariumnya juga kurang menarik. Malah lebih menarik di pintu keluar museumnya, karena bisa Memberikan umpan ikan di kolam, plus foto dengan badut. Rasanya itulah awal mula emir terobsesi untuk salaman dan foto dengan badut.

Setelah rehat makan siang di pinggir danau depan museum air tawar dan solat dzuhur kita lanjut tur keliling museum serangga dan kupu-kupu yang letaknya di sebelah museum air tawar, senangnya biaya masuknya free. Penataan serangganya menarik sih, tapi berhubung aku sendiri bukan favorit (takut) dengan segala serangga dan binatang berkaki banyak, jadi ya cuma menikmati sekenanya saja. Jalan keluar dari museum ini kita diajak memutari taman kupu-kupu, mungkin seharusnya tamannya dipenuhi kupu-kupu ya, tapi karena sepertinya juga masuk tahap pemugaran, jadi ya sama sekali tidak nampak kupu-kupu, tamannya pun kelihatan gersang, jadi ya kita cuma manfaatkan untuk foto-foto deh.
Tadinya kita mau lanjut kunjungan ke museum komodo dan museum transportasi untuk coba naik pesawat garuda yang terparkir di halaman depannya, plus pastinya untuk menyenangkan obsesi anak lelaki dengan segala jenis mobil, kereta, helikopter, dll. Sayangnya banyak museum yang sedang masuk tahap pemugaran termasuk 2 museum tadi.

Lihat museum transportasi ditutup untuk umum rasanya sediiih banget, padahal mau juga ajak Emir naik pesawat garuda itu, karrena dulu waktu kecil aku pernah masuk dan berkesaaaan sampai sekarang, secara sampai umur 26 tahun belum pernah sekalipun naik pesawat, hiks.

Jadi setelah putar-putar TMII, paling puas akhirnya tempat terakhir yang kita kunjungi, yaitu museum pemadam kebakaran. Museum ini baru dibuka untuk umum, ruangan dalamnya terdapat pameran sejarah dan inventaris pemadam kebakaran. ketika kita berkunjung kita diberikan booklet gratis komik Adit dan Sopo Jarwo episode pemadam kebakaran. Nah bagian paling seru adalah di luar pameran terparkir 2 mobil pemadam kebakaran yang bisa kita lihat-lihat dalamnya, plus helm dan topi pemadam.kebakaran yang bisa dipakai.

Puas rasanya kita main di dalamnya, bisa coba berbagai hal, putar alarm blankwir misalnya.

Jalan-jalan hari itu kita tutup dengan main di playground yang tanpa sengaja kita temukan di luar museum komunikasi sambil menikmati angin sore.